Ringkasan Materi
Bab 2
Penyajian Data. Penyelesaian terhadap suatu permasalahan dilakukan dengan
mengumpulkan data, menata data, menyajikan data, dan melakukan penarikan
kesimpulan.
Pengertian Distribusi
Frekuensi. Distribusi frekuensi adalah penataan
data dengan mengelompokkan data ke dalam kategori yang sama dengan tujuan agar
data lebih informatif dan mudah dipahami untuk pengambilan keputusan.
Langkah-langkah dalam membuat
distribusi frekuensi adalah:
a. Menentukan
jumlah kelas dengan menggunakan rumus sturges: Jumlah kelas k = 1 + 3,322 log n di mana k= jumlah kelas
dan n adalah jumlah data. Jumlah kelas
minimal mengikuti aturan 2k > n.
b. Menentukan
interval kelas yaitu (nilai tertinggi – nilai terendah) / jumlah kelas.
c. Melakukan
penturusan yaitu memasukkan data ke dalam interval kelas yang ada.
Ketentuan dalam menyusun distribusi
frekuensi
adalah:
a.
Tidak ada kelas yang tumpang tindih,
b.
Setiap data hanya dapat masuk ke dalam satu kelas,
c.
Setiap interval kelas harus mempunyai ukuran yang sama,
d.
Jumlah kelas diusahakan minimal 5 dan tidak lebih 15 kelas.
Penyajian data dapat dilakukan dengan membuat grafik
seperti histogram, poligon dan ogif. Histogram menghubungkan antara interval
kelas dengan frekuensi, poligon menhubungkan antara nilai tengah kelas dengan
frekuensi, sedang ogif menghubungkan antara interval kelas dengan frekuensi
kumulatif.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar